Sirkuit All in One Jembrana dijadwalkan menjadi tempat penyelenggaraan Festival Layang-layang Internasional pada 18 Agustus 2023.
Event ini cukup menarik karena tidak hanya menghadirkan peserta lokal saja namun rencananya, peserta dari negara luar menyatakan kesiapannya turut serta.
Mendukung kesuksesan penyelenggaraan, panitia bersama Pemkab Jembrana mulai bersiap diantaranya dengan menggelar gotong royong bersama membersihkan areal sirkuit yang terletak ditepi pantai Desa Pengambengan.
Goyong royong bakti sosial bersih bersih dengan komponen masyarakat setempat serta dukungan sinergitas TNI/Polri pada Rabu (16/8) pagi.
Bupati Jembrana I Nengah Tamba disinggung mengenai kesiapannya menggelar Festival Layang-layang Internasional mengatakan penyelenggaraan event memberi kesan positif Jembrana dimata dunia. Daya tarik event tersebut juga diharapkan mampu mendorong kunjungan wisatawan ke Jembrana.
“Kita persiapkan sebaik baiknya. Hari ini kita lihat hamparan Sirkuit All in One ini sudah sangat bersih sekali, semoga bisa terjaga seperti ini terus. Ini juga berkat dikungan TNI / Polri bersama OPD dan masyarakat,” ucapnya.
Tak lupa, bupati yang pernah menjabat Ketua Komisi III DPRD Bali itu, tidak henti hentinya meminta dukungan masyarakat, khususnya menjaga lingkungan bebas sampah plastik.
“Sirkuit All in One terbuka siapa saja, namun sampahnya mohon diperhatikan.
Ayo kita jaga ini yang kita punya, mari kita merdekakan laut dari sampah,” tegasnya.
Sementara itu, Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Jembrana Anak Agung Komang Sapta Negara menjelaskan, bakti sosial yang dilaksanakan ini juga termasuk persiapan dalam Festival Layang-layang. Dengan semakin dekatnya event, Ia berharap sirkuit akan clean dan clear termasuk wilayah pantainya bebas dari sampah plastik.
Selanjutnya Ia berharap Jembrana dapat menjadi tuan rumah yang baik, memberikan rasa nyaman kepada wisatawan saat festival berlangsung.
“Dengan dukungan bersama, Festival Layang-layang ini yang juga rangkaian HUT Kota Negara berjalan lancar,” tutupnya.
